JAKARTA, iNews.id – Hampir 60 persen Generasi z (Gen Z) di Indonesia mengaku mengalami kecemasan terkait perjalanan kehidupan mereka. Bahkan, 5 persen di antaranya mengaku mengalami kecemasan ekstrem.
Pada era modern ini, tekanan dan tuntutan yang dihadapi oleh generasi muda menciptakan gambaran yang mengkhawatirkan terkait kondisi psikologis. Persaingan ketat dalam pendidikan dan karier, serta tuntutan tinggi dari lingkungan, menjadi beban berat bagi Gen Z. Keadaan ini juga berhubungan dengan kecemasan ekstrem, yang memicu kesehatan kulit kepala.
Berdasarkan jurnal dari Dermatologic Theraphy (2020) kondisi stres ekstrim dapat memicu beberapa masalah kondisi kulit yang “stress-sensitive”, salah satunya pada kesehatan kulit kepala seperti timbulnya ketombe. Namun, ketombe juga dapat menyebabkan stress.
Masalah ini bisa menjadi siklus berulang jika tidak diatasi dengan perawatan yang tepat, karena masalah ketombe tidak hanya mengganggu penampilan fisik, tetapi juga mengganggu kejernihan pikiran, menghadirkan tantangan emosional bagi generasi muda.
Penyanyi dan idola para Gen Z Mahalini Raharja, ternyata tidak luput dari berbagai kecemasan soal tekanan kehidupan dan stereotip masyarakat. Menurutnya, sangat rumit untuk menanggapi komentar-komentar orang tentang dirinya.
“Sering kali, kata-kata dari luar memiliki dampak besar untuk kesehatan mental dan kejernihan pikiranku. Tekanan ini membuat stres berlebihan, yang akhirnya mempengaruhi kesehatan kulit kepala dan ketombe muncul. Tentu buat aku jadi kehilangan percaya diri,” ucap Mahalini.
Editor : Anindita Trinoviana
Follow Berita iNews di Google News
Bagikan Artikel:
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews.id tidak terlibat dalam materi konten ini.